5 Jenis Brand Positioning untuk Dekatkan Produk ke Calon Pembeli
Brand positioning bukan dilihat dari seberapa menariknya logo atau tagline suatu brand, tapi sebuah upaya untuk mendapatkan tempat khusus di diri pelanggan. Cara menentukan brand positioning adalah dengan mencari keunikan brand sendiri agar berbeda dari kompetitor. Terdapat empat jenis brand positioning yang dapat kamu pilih untuk mendekatkan brand dengan target market. Yuk pelajari satu per satu!
Competition
Jenis brand positioning yang pertama adalah competition. Positioning ini diterapkan dengan cara membandingkan produk sendiri ke produk kompetitor. Jenis positioning ini dapat membantu brand untuk menganalisa keunggulan dan menemukan keunikan produk yang tidak ada di brand lain.
Convenience
Jenis selanjutnya adalah convenience-based positioning. Strategi ini berfokus pada kenyamanan calon pembeli, bisa jadi itu lokasi yang strategis, kemudahan akses, atau efisiensi pemakaian dari produk itu sendiri. Misalnya, pelanggan senang dengan produkmu karena dijual secara online, jadi mereka bisa mengakses dari mana saja dan kapan saja.
Price
Jenis brand positioning dengan price merupakan upaya untuk menentukan harga sekompetitif mungkin. Brand yang menerapkan positioning ini akan mencari celah pada harga produk-produk di area pemasarannya dan menawarkan harga yang lebih terjangkau. Dengan begitu, brand dapat bersaing dengan kompetitor sejenisnya.
Quality
Positioning yang satu ini dilakukan dengan cara menyelaraskan brand dengan produk atau jasa berkualitas tinggi. Jenis brand positioning quality biasanya tidak mencantumkan harga produk. Tujuannya, untuk menarik minat pelanggan agar lebih fokus pada kelebihan daripada harga. Kualitas yang tinggi akan meningkatkan reputasi brand dan loyalitas pelanggan.
Differentiation
Rata-rata, strategi brand positioning cenderung menampilkan perbedaan antara produk atau jasa sendiri dengan kompetitor. Namun, jenis brand positioning differentiation bergantung pada keunikan dan inovasi. Dengan begitu, brand akan lebih unggul dibandingkan kompetitornya.
Membuat brand diingat oleh pelangganya memang bukan hal mudah. Oleh karena itu, terapkan lima jenis brand positioning ini supaya brandmu lebih dekat dengan pelanggan!
Masih banyak lingkup brand positioning yang perlu kamu pelajari sebagai strategi branding lho. Jika kamu berminat untuk mempelajari lebih lanjut, kamu bisa ikut program Digital Marketing dari Digital Marketing School! Silakan hubungi admin via DM IG atau klik di sini untuk pendaftaran.