Mengenal Apa Itu CTR (Click Through Rate)
Apa kamu pernah mendengar istilah CTR (Click Through Rate)? Ketika kamu membuka suatu website, biasanya akan ada beberapa konten iklan yang muncul di sana. Jika kamu mengklik iklan itu, maka kamu akan ditujukan kepada suatu situs tertentu.
Di artikel ini akan menjelaskan apa yang dimaksud dengan CTR dan juga kegunaannya untuk iklan bisnis.
Apa itu CTR (Click Through Rate)?
Ketika kamu membaca artikel di suatu portal berita, kamu biasa menemukan iklan-iklan seperti barang-barang Shopee atau bahkan judi online. Nah, ketika ada orang yang mengklik iklan tersebut, itulah yang dimaksud dengan CTR.
CTR adalah jumlah pengunjung website yang masuk melalui klik iklan yang dipasang di suatu situs. CTR juga dapat menganalisis performa iklanmu, yaitu dengan membandingkan jumlah orang yang melihat tayangan iklan (impressions) dan orang yang mengklik iklan (clicks) tersebut.
Fungsi CTR (Click Through Rate)
CTR berfungsi untuk mengevaluasi iklan yang ditayangkan. Dengan melihat jumlah yang mengklik iklan tersebut, kamu akan mengetahui berapa banyak orang yang tertarik dengan iklan tersebut. Semakin banyak yang mengklik, berarti semakin banyak pula orang yang tertarik.
Selain itu, CTR juga berfungsi untuk mengukur seberapa optimal iklan yang ditayangkan. Dari situ kamu bisa tahu konten seperti apa yang banyak menarik perhatian, sehingga kedepannya kamu dapat menyesuaikan jenis konten yang akan diiklankan.
CTR juga membantu kamu untuk memperbaiki konten iklan yang dibuat, Kamu bisa mengidentifikasi jenis iklan apa yang memiliki performa tinggi dengan cara mencoba berbagai jenis format iklan untuk melihat mana yang paling banyak mendapatkan klik.
Cara menghitung CTR (Click Through Rate)
Cara menghitung CTR adalah dengan membagi TOTAL KLIK dibagi TOTAL TAYANGAN dikali 100.
Total Klik: jumlah orang yang mengklik iklan
Total Tayangan: jumlah orang yang melihat iklan
Contohnya, jika kamu mendapat 200 klik dengan 20.000 tayanga, berarti CTR dari iklan yang kamu buat adalah 1%.
Lalu berapa persentase yang harus didapat agar CTR dianggap berhasil? Sebenarnya ini berbeda-beda tergantung tempat dan tujuan dari iklan tersebut. Tetapi, semakin tinggi presentase CTR menandakan bahwa iklan yang kamu buat itu sudah bagus.
CTR bukan penentu sukses tidaknnya iklan
Meskipun presentase CTR iklan yang kamu buat tinggi, tapi ini bukan berarti campaign iklanmu sukses. Keberhasilan suatu iklan tetap dilihat dari seberapa banyak orang yang membeli produk yang diiklankan.
Bisa saja orang yang mengklik iklan tersebut hanya penasaran tetapi tidak membeli produk tersebut. Kunci utamanya tetap ada pada website kamu. Jika tampilan dan konten yang ada di websitemu tidak menarik maka orang yang sudah mengklik iklanmu bisa saja tidak lanjut membeli produkmu.
Oleh karena itu, websitemu harus memiliki tampilan dan konten yang menarik agar orang yang mengklik iklanmu dapat lanjut membeli produk yang kamu jual.
Itu dia pengertian CTR atau Click Through Rate dan fungsinya. Untuk kamu yang masih bingung dalam urusan Meta Ads, social media marketing dan digital marketing, Digital Marketing School solusinya! Disini kamu bisa mengikuti kelas-kelas yang dapat meningkatkan pengetahuanmu mengenai social media dan digital marketing. Daftar sekarang juga, ya!