fbpx
jenis influencer

Kenali 4 Jenis Influencer Berdasarkan Jumlah Followers

Banyak brand yang sudah menggunakan jasa influencer media sosial untuk mempromosikan produknya. Biasanya mereka menyukai influencer media sosial karena influencer dapat menciptakan tren dan memengaruhi followers mereka untuk membeli produk yang di promosikan.

Tapi tahukah kamu kalau influencer dibagi kedalam beberapa kelompok? Berikut adalah jenis influencer berdasarkan jumlah followers.

Mega Influencer

Influencer yang masuk kedalam jenis influencer ini adalah influencer yang memiliki followers lebih dari 1 juta, setidaknya dalam satu platform sosial.

Sebagian besar mega influencer ini adalah artis yang mendapatkan ketenaran di televisi sebagai bintang film, olahragawan, musisi dan lain sebagainya. Sebagian kecilnya adalah mereka yang mendapatkan followersnya berkat aktivitasnya di media sosial dan memulai karirnya bukan dari artis.

Mega influencer sangat selektif dalam memilih brand yang akan bekerja sama dengan mereka. Mereka juga menetapkan tarif yang mahal sehingga biasanya hanya brand-brand besar yang berani memakai jasa mega influencer.

Makro Influencer

Jenis influencer ini memiliki pengikut sebanyak 40.000 sampai 1 juta di satu platform media sosial. Umumnya mereka memiliki profil tinggi dan sangat baik dalam meningkatkan engagement.

Mereka yang termasuk ke dalam makro influencer terbagi menjadi dua. Pertama adalah selebritas kelas B yang belum mencapai kesuksesan besar dan yang kedua adalah para pakar atau ahli dalam bidang tertentu yang sukses di media sosial.

Mikro Influencer

Influencer yang memiliki pengikut sebanyak 1.000 sampai 40.000 masuk ke dalam mikro influencer. Jenis influencer ini biasanya telah dikenal karena pengetahuan mereka tentang beberapa topik khusus.

Nano Influencer

Influencer yang hanya memiliki pengikut sedikit yaitu di bawah 1000 followers. Tetapi mereka cenderung ahli dalam bidang yang tidak jelas atau sangat terspesialisasi. Meski demikian, banyak pengikut jenis influencer yang bersedia untuk terlibat dan mendengarkan pendapatnya. Sayangnya, brand belum menganggap nano influncer itu ada.

Beberapa jenis influencer ini bisa kamu gunakan sebagai acuan dalam memilih influncer. Pilihlah influencer yang sesuai dengan target pasar, jangan terpaku pada jumlah followers yang banyak.

Kalau kamu merasa perlu untuk medalami proses pemasaran lainnya, kamu bisa ikuti kelas Digital Marketing di Digital Marketing School! Daftarkan dirimu segera lewat instagram kamu atau klik di sini untuk informasi lebih lanjut.