4 Cara Kembangkan Social Media Brand Voice agar Makin Dekat dengan Audiens
Social Media Brand Voice
Brand Voice merupakan elemen penting dalam membangun identitas sebuah brand. Dengan Brand Voice yang kuat, brand dapat membedakan diri mereka dari pesaing dan membangun hubungan yang lebih dekat dengan audiens mereka. Jika kamu ingin mengembangkan Brand Voice yang lebih baik untuk brandmu, yuk simak 4 cara yang akan kita bahas dalam artikel ini!
1. Kenali Persona atau Karakter Brandmu
Pertama-tama, penting untuk mengenal karakter dan persona brandmu. Apa nilai-nilai yang ingin kamu sampaikan? Apa kepribadian brandmu? Identifikasi karakteristik unik yang membedakan brandmu dari yang lain. Misalnya, apakah brandmu ingin terlihat ramah, inovatif, atau mungkin serius? Mengetahui persona atau karakter brandmu adalah langkah pertama dalam mengembangkan Brand Voice yang konsisten.
2. Tetapkan Tone yang Sesuai
Tone adalah nuansa atau suasana yang ingin kamu sampaikan melalui Brand Voice. Apakah kamu ingin terdengar santai, profesional, atau ramah? Tentukan tone yang sesuai dengan karakter brandmu dan cocok dengan audiens yang ingin kamu sasar. Gunakan tone yang kamu pilih secara konsisten agar audiens merasa nyaman saat berinteraksi dengan kamu.
3. Gunakan Bahasa yang Relevan
Bahasa adalah elemen penting dalam Brand Voice. Pilihlah bahasa yang sesuai dengan audiensmu. Jika audiensmu adalah anak muda, mungkin bahasa yang lebih santai dan akrab akan lebih efektif. Namun, jika audiensmu adalah profesional, bahasa yang lebih formal dan terarah akan lebih tepat. Perhatikan konteks dan tujuan komunikasimu untuk memilih bahasa yang relevan dan menarik bagi audiensmu.
4. Tunjukkan Tujuan yang Jelas
Brand Voice juga harus mencerminkan tujuan dan nilai-nilai brandmu. Apa yang ingin kamu capai melalui brandmu? Tunjukkan tujuanmu dengan jelas dalam Brand Voice yang kamu kembangkan. Misalnya, jika brandmu sedang fokus pada konten yang mengedukasi, buatlah konten edukasi yang relevan dengan pengetahuan audiens agar mereka mendapatkan value dari ilmu-ilmu yang kamu sampaikan.
Dalam mengembangkan Brand Voice, konsistensi adalah kunci. Jadi, gunakan brand voice yang sama selama kamu berinteraksi dengan audiens. Seiring waktu, brandmu akan semakin dikenal dan diingat oleh mereka karena Brand Voice yang kuat dan konsisten. Semoga keempat cara tadi bermanfaat dan menghasilkan dampak positif pada media sosialmu ya!
Ingin belajar lebih dalam tentang pembuatan konten dan branding di media sosial? Kamu bisa ikutan program Social Media dari Digital Marketing School yang akan dibimbing langsung oleh mentor praktisi. Kursinya sangat terbatas lho, yuk amankan seatmu sekarang mumpung slotnya masih tersedia! Klik di sini atau hubungi admin melalui DM Instagram ya.