Kenalan Sama Rival Baru TikTok dan Reels, YouTube Shorts
YouTube Shorts, ada yang sudah pernah dengar?
Belum lama ini, aplikasi streaming dan nonton video terkenal, YouTube merilis sebuah fitur video pendek Bernama YouTube Shorts. Sebagai uji coba, fitur ini pertama hanya di rilis di India dan Amerika Serikat. Namun kini, YouTube sudah merilisnya secara merata di berbagai belahan negara.
Fitur ini disebut-sebut sebagai rival baru TikTok, setelah sebelumnya TikTok kelahiran rival dari platform Instagram, Reels.
Lalu seperti apa acara penggunaannya? Dan apakah benar kabar yang beredar bahwa konten YouTube Shorts dapat menghasilkan uang hingga Rp. 140 Juta? Kita akan bahas lebih lengkap di artikel ini.
Penggunaan Fitur YouTube Shorts
Sama seperti TikTok dan Reels, fitur ini memiliki durasi video dengan rentang waktu 15-50 detik, lengkap dengan backsound. Fitur ini hanya bisa digunakan bagi pengguna yang sudah meng-update YouTube dalam versi terbaru, yakni YouTube Beta versi 16.27.34 dan non-beta versi 12.26.36.
Jika kamu sudah meng-update nya, fitur ‘Shorts’ akan muncul di sisi bawah layar, tepatnya berada di tengah antara menu ‘Home’ dan ada tanda (+) untuk mengunggah video.
Sedangkan untuk tombol Shorts jika di klik akan membawa pengguna mengeksplorasi konten Shorts dari berbagai pengguna di belahan dunia. Format video nya pun sama seperti TikTok dan Reels, vertikal.
Pengguna bisa memberikan tanda like (suka), dislike (tidak suka), comment atau share untuk membagikan video Shorts.
Benarkah Content Creator Bakal Dapet Rp 140 Juta Untuk Setiap Konten YouTube Shorts?
Baru-baru ini, YouTube mengumumkan bahwa mereka akan membayar para Content Creator yang membuat konten di YouTube Shorts sekitar USD 10 Ribu atau sekitar Rp. 143 Juta per bulan.
Dilansir dari Google Announcement, YouTube bahkan sudah menyiapkan dana sebesar USD 100 Juta atau sekitar Rp. 1.4 Triliun untuk membayar Creator yang menggunakan YouTube Shorts dalam kontennya.
Namun, nominal akan berubah-ubah setiap bulannya. Tergantung dari performa video selama sebulan. Rp. 143 Juta merupakan angka maksimal yang bisa di dapat Content Creator, namun minimalnya para Content Creator hanya mengantongi sekitar USD 1000 atau sekitar Rp. 1,4 Juta per bulan.
Gimana? Jadi tertarik gak? Itung-itung bisa jadi hobi yang di bayar nih buat kamu yang seneng menciptakan konten edukatif atau entertaining.
Jangan lupa untuk selalu kunjungi website dan Instagram kami agar selalu update berita seputar Digital Marketing ya!