Tahapan Customer Journey di Social Media
Sebagai digital marketer pastinya kamu harus tahu customer journey channel marketing yang kamu pakai. Customer journey bisa bantu kamu tahu gimana sih tahapan konsumen dari awalnnya cuma audiens sampai jadi pembeli. Tapi sebelumnnya, apa kamu tahu tahapan customer journey? Kalau kamu belum tahu, baca artikel ini sampai beres, ya.
Pengertian customer journey
Customer journey adalah tahapan atau pengalaman yang dialamin sama audiens saat berinteraksi sama suatu brand. Tahapan ini dimulai dari pertama kali audiens kenal sama suatu brand yang berakhir sama audiens itu berubah menjadi pembeli yang beli atau pakai produk tersebut.
Dari customer journey ini, brand jadi tahu gimana awal mula audiens kenal sama brand, terus audiens tertarik sama suatu produk dari brand, sampai audiens mutusin buat beli produk itu. Dari sini brand bisa nganalisa perilaku audiens di setiap tahap customer journey.
Tahapan customer journey
1. Kebutuhan
Tahap ini adalah tahap dimana audiens punya masalah atau keinginan terhadap sesuatu. Nah, tugas kamu di sini sebagai pemilik bisnis adalah menyelesaikan masalah tersebut. Karena itu, kamu harus tahu dulu siapa target audiens yang kamu tuju biar kamu tahu apa aja kebutuhan yang mereka perluin.
2. Mencari
Di tahap ini audiens udah tahu nih apa yang mereka butuhin dan mau. Biasanya mereka bakal nyari tahu dulu soal produk yang mau mereka beli di medsos kaya TikTok atau di search bar channel online lainnya. Sebagai digital marketer kamu harus bisa bikin konten yang kamu buat soal produk bisa terdeteksi pas audiens nyoba nyari produk yang sama sama yang kamu jual. Atau kamu juga bisa pakai iklan atau optimasiin SEO biar konten TikTok kamu muncul dipaling atas pencarian.
3. Evaluasi
Di sini audiens bakal nyoba ngebanding-bandingin produk kamu sama produk kompetitor. Jadi kamu harus punya Unique Selling Point (USP) atau sesuatu yang bisa jadi pembeda yang lebih menarik dari produk kompetitor. Karena produk yang dibandingin sama audiens pasti banyak, pastiin produk kamu punya USP yang kuat biar bisa bersaing sama kompetitor lain.
Selain produknya, audiens juga biasanya ngebandingin ongkos kirim kalau beli di olshop kaya TikTok Shop, Shopee, atau Tokped. Jadi kamu harus kasih beberapa channel olshop biar audiens bisa nyari channel buat beli yang paling cocok buat mereka.
4. Pembelian
Nah ini tahap yang paling penting, tahap pembelian. Di tahap ini audiens udah berubah jadi konsumen karena beli produk yang kamu jual. Di tahap ini kamu harus bisa ngasih kepuasan buat konsumen. Caranya kamu harus ngasih produk yang berkualiat biar konsumen kamu senang udah beli produk kamu.
5. Setelah pembelian
Tahapn setelah pembelian juga gak kalah penting. Tahap ini adalah tahap di mana konsumen menentukan apakah mereka puas atau engga sama produk yang kamu jual. Kalau mereka puas, bakal ada kemungkinan mereka beli lagi produk kamu atau beli produk lain yang kamu jual.
Di tahap ini juga konsumen bisa ngasih rating atau review soal produk kamu. Semakin tinggi rating atau bagus review yang konsumen kasih berarti semakin puas mereka sama produk kamu. Ini juga bisa jadi testimoni biar audiens lain yang belum beli produk kamu, tertarik buat beli sehabis liat rating dan review konsumen sebelumnya.
Nah itu dia tahapan-tahapn customer journey di TikTok. Sekarang udah paham belum soal customer journey? Kalo kamu yang masih bingung soal urusan optimasi TikTok, social media marketing, dan digital marketing, Digital Marketing School solusinya! Disini kamu bisa ikut kelas-kelas yang buat meningkatkan pengetahuanmu tentang social media dan digital marketing. Daftar sekarang juga, ya!