
Ubah Penyampaian Fitur dan Manfaat Produk Kamu Kalau Mau Dibeli
Penjual terkadang tidak memahami pemikiran konsumen dalam pemasaran produknya, sehingga mereka pun menawarkan produk tanpa memperhatikan apa yang sebenarnya diinginkan konsumen, walaupun sebenarnya konsumen tersebut memang sedang membutuhkan produk yang ditawarkan si penjual. Penyampaian fitur dan manfaat produk oleh penjual kepada pembeli pun sering kali dilakukan secara serampangan. Padahal, cara penyampaian fitur dan manfaat produk pun perlu diperhatikan dengan baik.
Pengertian Fitur dan Manfaat
Fitur merupakan fasilitas yang terdapat pada suatu produk atau layanan sehingga produk kamu menunjukkan kelebihan-kelebihan yang dimiliki saat dalam pemasaran. Misal contohnya seperti produk jaket brand anu terbuat dari kain wol Islandia, dengan dibubuhi zipper platinum anti karat, plus saku aerodinamis, dan lain sebagainya.
Manfaat merupakan penjelasan mengenai keuntungan apa yang bisa didapat konsumen dengan membeli dan menggunakan produk kamu. Kita pakai contoh jaket tadi, jaket brand anu mampu menghalau udara yang sangat dingin sehingga membuat Anda tahan di cuaca dingin yang ekstrem, zippernya pun awet dan tidak akan berkarat sehingga Anda tidak perlu ganti-ganti zipper lagi, dan lain-lain.
Bedanya Fitur dan Manfaat
Fitur hanya menyebutkan fakta mengenai keunggulan yang dimiliki pada suatu produk atau layanan tanpa menyebutkan impact-nya pada si pembeli, sedangkan manfaat menyebutkan keuntungan yang didapat konsumen bila membeli dan memakai produk yang kamu tawarkan tanpa menyebutkan fakta yang mendukung timbulnya manfaat produk tersebut.
Jadi sebaiknya bagaimana? Untuk melakukan pemasaran yang ampuh, fitur dan manfaat produk sebaiknya dikombinasikan. Konsumen pada nyatanya lebih memilih produk yang dapat menyelesaikan permasalahan yang dimilikinya. Konsumen tidak akan peduli kalau kamu hanya menyebutkan fitur yang ada pada produk kamu, karena mereka lebih mencari manfaat yang bisa dihasilkan dari produk kamu. Begitu pun kalau kamu hanya menyampaikan manfaat. Orang-orang tidak menyukai bualan dan memerlukan fakta untuk membuktikannya.
Kita pakai contoh baru, misalnya tas brand anu terbuat dari kain canvas waterproof sehingga tidak akan basah walau terkena hujan dan barang-barang Anda akan aman dari air, juga terdapat ruang penyimpanan yang banyak sehingga barang Anda yang tersimpan tidak akan berantakan dan Anda tidak kerepotan lagi untuk memilah-milah barang.
Dengan cara penyampaian fitur dan manfaat produk seperti itu dalam pemasaran, maka konsumen akan lebih ‘teredukasi’ secara efektif mengenai produk yang kamu tawarkan. Masih ada banyak lagi strategi-strategi lain untuk memaksimalkan pemasaran produk kamu dengan memanfaatkan fitur dan manfaat produk yang ada.
Tingkatkan skill berbisnismu dengan mengikuti online course di Digital Marketing School, klik DI SINI untuk mengetahui program apa saja yang tersedia.
Ikuti kami di Instagram @digitalmarketingschool.id untuk tips-tips seputar bisnis dan digital marketing.
[super_form id=”14361″]