Yuk Ikuti Jejak Keren 3 Pemuda Terkaya se-Indonesia di Era Digital ini!
Di era Digital ini, pemerintah Indonesia benar – benar mendukung perekonomian yang beralih ke ranah digital. Bisnis di dunia digital pun sudah banyak dikuasai oleh orang Indonesia, diantaranya adalah 3 pemuda terkaya untuk tahun 2018 di negara tercinta ini. Siapakah mereka?
1,Ferry Unardi
Untuk kategori pemuda, pria yang berusia 30 tahun ini masuk 3 besar pemuda terkaya Indonesia di era digital. Untuk keseluruhan orang Indonesia, Ferry menduduki urutan ke 146 orang terkaya se Indonesia. Dilansir dari Tribun Manado, bersama dengan Traveloka, mantan pekerja di Microsoft ini juga telah menorehkan kekayaan sejumlah 145 Juta Dollar AS. Tentunya hal itu tidak didapatkan secara instan, melainkan harus melewati proses jatuh bangun yang membuatnya pantang menyerah. Ia harus berhenti bekerja di Microsoft dan berhenti kuliah di Harvrad University demi membangun bisnis Travelokanya itu.
2. Ahmad Zaky
Masih muda dan kaya. Itulah julukan yang pantas disematkan untuk pria yang satu ini. Bersama Bukalapak, pria yang kini berusia 31 tahun itu memiliki jumlah kekayaan sebesar 105 juta dollar AS. Ia pun berada di urutan 149 untuk keseluruhan orang terkaya se Indonesia. Ternyata alumni ITB pun semasa kuliah jago pemrograman , lho. Tahu MobiSurveyor? Dia yang buat karena saat itu banyak yang membutuhkan perhitungan cepat survei pemilihan umum. Atas kecerdasannya itulah ia mendapatkan beasiswa untuk studi di Orgeon University dari pemerintah Amerika Serikat. Setelah lulus, ia pun mulai memikirkan untuk membangun Bukalapk.
3. Nadiem Makarim
Bagi pelanggan setia Go-Jek, kamu sudah tahu belum siapa pria kreatif yang ada di belakangnya? Ya, tersebutlah Nadiem Makarim yang memiliki kekayaan 100 juta dollar AS, dengan menempati posisi ke 150 orang terkaya se Indonesia. Alumni Magister Bisnis di Harvard University yang menjadi salah satu pemuda terkaya se Indonesia ini bahkan tidak menyangka perusahaan yang dirintisnya sejak 2011 lalu bisa menjadi sebesar ini. Kerennya lagi, Go-Jek yang didirikannya mendapatkan peringkat unicorn pertama di Indonesia. Unicorn adalah perusahaan startup yang nilai valuasinya sudah melebihi USD 1 milliar atau sekitar Rp. 14,3 trilliun. Wow, benar- benar angka yang luar biasa. Tahun ini ia pun resmi menjadi CEO bagi perusahaannya sendiri. Tak disangka, dengan adanya Go- Jek di Indonesia, Nadiem justru telah menciptakan lapangan kerja baru bagi para driver.
Wah, benar- benar prestasi yang luar biasa ya dari ketiga pemuda kebanggan Indonesia ini. Semoga semakin sukses dan juga tak lupa terus berkembang untuk kepentingan rakyat Indonesia. Akan selalu ada pesaing, namun anggaplah itu sebagai pemicu untuk kita terus berinovasi. Nah, kira – kira kamu pengen nggak menjadi orang kreatif seperti mereka?
Baca juga: Samaira Mehta Yang Hebat, Masih Berusia 10 Tahun Dilirik Oleh Google Dan Microsoft